Jumat, 11 November 2016

Curhat Film: Womb (2010)

Kiri kiri Basara Are Youready ?

Womb (2010) 
film tentang manusia yang bisa di Clone.
misalnya Orang A(laki) mati dan orang B(Cewek) melihat si A mati dan Si B ingin menghidupkan kembali Si A dengan cara Si B mengclone atau mengandung atau melahirkan kembali si A.. seperti itulah cerita yang ada Di Film Womb(2010)

di hujan Badai Seorang gadis Berteduh di bawah rumah rumah pantai dengan papan yang panjang dan seorang anak laki laki datang dengan menanyakan Nama sang gadis. Kata Rebbeca keluar dari mulut sang gadis itu. dan anak laki laki itu berlari sambil berkata I Am Tommy 😂

Kisah cinta yang Super Slow Selama 12 tahun Rebeca Berpisah dengan Tommy. dan bertemu lagi setelah 12 tahun lamanya
di suatu hari mereka pergi keluar kota dengan membawa peternak lebah di dalam kotak yang berada di mobil.

sang gadis tak tahan dia menyuruh laki laki itu untuk berhenti karena sang gadis ingin pipis di pinggir jalan. sungguh mengejutkan  laki laki itu keluar dari mobilnya dan Di tabrak oleh pengguna kendaraan lainnya dan dia tergeletak tanpa nyawa

mulai dari sini sang gadis ingin menclone kembali kekasihnya itu dengan cara melahirkan nya dalam perutnya... dan sang laki laki itu lahir kembali meski sang laki laki itu hanya memanggil Ibu kepada gadis yang dulunya kekasihnya itu

dan waktu berlalu, sang  anak laki laki benar benar mirip dengan  laki laki yang telah mati waktu itu
ia Kuliah dan membawa Gadis Kerumah Ibunya..
sungguh hancur hati sang gadis yang di kira nya itu adalah ibunya padahal itu adalah kekasihnya sewaktu ia belum mati

film ini berjalan dengan lambatnya slow Banget tanpa adanya lagu yang memadai.. sunyi yang terlalu banyak

ketika sang gadis bercerita bahwa dia pernah hidup tapi di clone oleh kekasihnya nya sendiri sang laki laki kecewa dan melakukan hubungan badan dengan ibu nya sendiri atau Kekasihnya sendiri dengan penuh Kecewa

dan di akhir film Sang Laki Laki Pergi meninggalkan Sang gadis Itu

Selamat malam Kiri kiri basara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar